Di masa kini setiap orang selalu ingin tampil menarik. Agar hal itu tampak terlihat masing-masing diri pasti memiliki cara tersendiri dalam menyikapinya.
Begitupun dengan perempuan yang selalu ingin cantik, berbagai macam perawatan dengan ragam produk kecantikan atau kosmetik dijabanin. Akan tetapi sebagian orang pasti masih sedikit awam tentang menilai kosmetik yang aman seperti apa.
Kosmetik yang aman bisa diidentifikasi lebih dulu dari kemasannya. Kemasan kosmetik seperti apa yang menandakan produk tersebut baik digunakan.
Pada fakta di lapangan banyak orang yang menilai kosmetik ini “Buruk” hanya karena hasilnya yang tak sesuai. Padahal konsepnya bukan seperti itu apabila memang kosmetiknya telah sesuai standar.
Konsep kecocokan kulit dan kandungan yang tersedia dalam kosmetik merupakan acuan awal dalam memilih produk seperti apa. Nah, kemasan kosmetik bisa juga menjadi acuan dengan melihat beberapa ciri dalam mengenali kosmetik yang baik.
Mengenali Kemasan Kosmetik yang Tidak Aman
Kemasan kosmetik merupakan wadah/label yang melindungi produk sehingga terlindungi. Untuk mengenali ciri-ciri kemasan yang tidak aman agar pintar memilih kosmetik yang baik. Yuk, kenali di bawah ini seperti apa kemasan yang tidak aman bagi kosmetik.
1. Kemasan tidak sesuai standar BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan)
Syarat Kemasan Kosmetik dari BPOM sesuai dengan nomor HK.00.05.4.1745 yang mengatur regulasi tentang penggolongan, produksi, wadah, pengiklanan, hingga pengawasan produk kosmetik. Ada beberapa poin yang wajib produsen cermati dalam packaging (Kemasan) kosmetik adalah sebagai berikut:
Secara umum syarat kemasan kosmetik harus memenuhi dua kriteria utama.
- Melindungi isi terhadap pengaruh luar
- Menjamin mutu, keutuhan, dan keaslian isinya
- Penandaan pada kemasan atau labeling
2. Dalam Kemasan Tidak Memuat Informasi Produk Kosmetik Seusai
Sebagaimana uraian pada standar kemasan BPOM. Kemasan abal-abal pasti tidak akan memuat informasi atau terlihat samar beberapa informasi yang memang seharusnya. Dari informasi tersebut tidak sesuai dengan data atau isi produk.
Kemasan kosmetik yang baik pada label memuat informasi lengkap. Penulisan pernyataan atau keterangan dalam penandaan pun jelas dan mudah dibaca.
Hurufnya menggunakan huruf latin dan angka arab jika diperlukan. Pada penandaan yang ditulis dengan bahasa asing disertai keterangan (terjemahan). Keterangan memuat kegunaan, cara penggunaan dan lainnya.
Di antara itu informasi tersebut mengenai : Nama produk, produsen atau importir atau penyalur, tempat produksi, ukuran, isi atau berat bersih, dan komposisi dengan nama bahan sesuai dengan kodeks kosmetik indonesia atau nomenklatur lainnya yang berlaku nomor izin edar.
Sesuai dengan pemaparan diatas mengenai ciri-ciri kemasan yang tidak aman, untuk itu kenali kemasan yang diproduksi sesuai standar.
Kemasan yang diproduksi sesuai standar pasti mengikuti aturan berlaku. Di antara standar-standar kemasan sesuai BPOM tersebut ada produsen yang terus meningkatkan performanya dalam memproduksi kemasan kosmetik.
Kemasan Kosmetik Terpercaya
Kemasan kosmetik terpercaya sudah tidak diragukan lagi keamanannya. Di dalam produksinya juga pasti banyak macam kemasan produk yang dapat dipilih.
Seperti di PT LISABOY GAYA CANTIK selengkapnya : https://lisaboygayacantika.com/ yang menawarkan kemasan kosmetik aman.
Ada 4 poin yang sudah pasti dimiliki. Yakni
1. Produk Terlengkap
Berbagai macam kemasan dapat dipilih untuk menyesuaikan produk.
2. Bahan Berkualitas Baik
Bahan kemasan bukan dari logam yang dapat membahayakan. Tetapi kemasan yang memang dapat menjaga kesterilan kosmetik sehingga aman.
3. Custom Order
Kemasan disesuaikan dengan permintaan
4. Quality Control
Dalam meningkatkan kepercayaan serta menjaga kualitas kemasan, penilaian dan pengiriman dijaga sampai kepada konsumen.
Mengenali ciri-ciri kemasan kosmetik yang tidak aman sekaligus akan memberi pengetahuan tambahan tentang seperti apa kemasan seharusnya. Demikian informasi terkait ciri-ciri kemasan kosmetik yang tidak aman.
